Kaleidoskop tahun 2000an. Substereo 24 Des 09

Tahun 2000an musik Indonesia sukses menjajah asia dan menjadi yang terbaik di asia tenggara. terbukti di Junk Sounds Award bikinan majalah Junk Malaysia. musik Indonesia memenangkan 9 dari 10 nominasi. tidak berlebihan kalau penyebabnya adalah ketika tahun 2007 an terjadi yang namanya "Indonesian Invasion" ke negara tetangga. Mereka menerima musik kita dengan tangan terbuka. Sesi malam ini minus Rekto Omanto yang ternyata salah pesan tiket kereta api karena semalamnya bermain di Jogja. Meski begitu sesinya sangat seru karena ada tamu Helvi Teenage Death Star dan FFWD records dan Aulia Everybody Loves Irene dari Jakarta. Kami juga memutar lagu-lagu teman-teman musisi independen yang dinilai sangat bersejarah mewakili masing masing tahun di tahun 2000an. (beberapa diantaranya adalah lagu tahun 90an akhir karena dianggap penting berjasa memudahkan musisi angkatan 2000 untuk mengambil alih)


playlist 24 Des 09
Atur Aku - Puppen
M.A.T.E.L - Kubik
Langkah Peri - Cherry Bombshell
Mendekati Surga - Koil
Me & My Boyfriend - Mocca
Lingkar Labirn - The Brandals
Di Sayidan - Shaggydog
Matraman - The Upstairs
Johnny in My Head - Teenage Death Star
Senandung Maaf - Whiteshoes & the Couples Company
No Fruit For Today - Sore
Kelelawar - Koes Plus

Selamat hari Natal semuanya.

Ant

Album terbaik 2009.

Jackie Collins Existential Question Time - by Manic Street Preacher
Gila - by DVDboy
Jika Kami Bersama - by SID feat. Shaggydog

Freeway - by Kurt Ville
Swim - by Oh No Ono
Vigil For A Fuddy Duddy - by Wild Beasts
Cryin Lightning - by The Artic Monkeys

Polpot - by Tika & The Dissidents
Kids on A Riot - by The Aftermiles
Fangs - by Imaad Wasif
Replika - by Monkey To Millionaire
Fireflies - by Risky Summerbee & The Honey Thief
Kenakalan Era Dunia Informatika - by Efek Rumah Kaca

Kunobatkan jadi fantasi - by The Upstairs
Mars Penyembah Berhala - by Melancolic Bitch
Divinations - by Mastodon
Introvert - by The Porno
Menghitung Mundur - by Navicula

Playlist 10 Des 08

Louie Louie - Toots & the Maytals
Cherry Red - Groundhogs
Earth - Colour Haze
Louie - Louie - Jeruji
The Minotaur - The Drones
I Told You So - Beast of Bourbon
Hey Everyone - Boris
The Druid - Sleep
wouldn't it be Nice - The Beach Boys
Fa Ca - The Feelies
Lagu Reggae - Shaggydog


mesin waktu Substereo.
memutarkan 5 lagu terbaik Indonesia versi majalah Rolling Stone Indonesia.
Oemar Bakrie - Iwan Fals
Koes Plus - Bis Sekolah
Badai Pasti Berlalu - Berlian Hutauruk
Gebyar Gebyar - Gombloh
Bongkar - Swami

Colony of Birchmen - Mastodon

pemenang kuis:
Apa resolusi di tahun 2009 yang belum tercapai?

Akbar - jomblo 20 taun, taun ini tadinya mau punya pacar, tp ga dapet. semoga di sisa 2 minggu sebelum taun 2010 bisa kesampaian.
Doni - hayang beunghar teu jadi wae

follow us in twitter! http://twitter.com/substereo

Mesin Waktu Substereo spesial. Tribute untuk Ucok Harahap (AKA, Duo Kribo)

Salah seorang legenda musik rock Indonesia, Ucok “AKA” Harahap tutup usia pada hari Kamis (3/12) pukul 05:30 di RS Darmo, Surabaya, Jawa Timur karena menderita kanker paru-paru. Usianya 69 tahun.

Sebelumnya selama sekitar sebulan Ucok telah dirawat di RS Darmo untuk pengobatan atas penyakit yang baru diketahuinya sejak bulan September lalu tersebut. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui kapan dan dimana rencananya jenazah Ucok akan dimakamkan.

Ucok yang memiliki nama asli Andalas Datoe Oloan Harahap tinggal di sebuah rumah sederhana di kawasan Pagesangan, Surabaya. Ia merupakan putera dari seorang apoteker bernama Ismail Harahap yang juga pemilik Apotik Kali Asin di Surabaya pada dekade ‘60an.

Nama apotik inilah yang kemudian disingkat menjadi AKA, nama band yang didirikannya pada tanggal 23 Mei 1967 bersama Peter Wass (bas/vokal), Sonata Tanjung (gitar/biola/vokal) dan Syech Abidin (drums/vokal). Belakangan baru bergabung kemudian pemain bass Arthur Kaunang. AKA merupakan salah satu band pionir rock cadas tanahair yang sejajar dengan legenda lainnya seperti God Bless, The Rollies, Giant Step.

Di awal karirnya AKA merupakan band yang kerap membawakan nomor-nomor milik Led Zeppelin, Grand Funk Railroad, Deep Purple dan Jimi Hendrix. Ucok AKA terkenal sebagai vokalis yang eksentrik dan kerap melakukan aksi panggung teatrikal yang kontroversial. Ia juga merupakan salah seorang pionir shock-rock Indonesia seperti halnya Alice Cooper.

Menurut Wikipedia, ketika tampil di Taman Ismail Marzuki pada 9 dan 10 November 1973, Ucok AKA sempat melompati tembok dan memanjat genteng. Tiba-tiba saja secara mengejutkan ia telah kembali ke panggung bersama seorang algojo yang terus mencambuki dirinya. Berikutnya ia mengikat kakinya dan menggantung tubuhnya secara terbalik. Sempat pula ia ditusuk pedang dan masuk ke peti mati yang dibawanya ke panggung. Atraksi ini menjadi sangat populer dan disukai para penonton konser pada saat itu.

Sepanjang AKA berdiri mereka telah merilis sembilan album yang di antaranya adalah Do What You Like (1970), Cruel Side of Suez War (1974), Pucuk Kumati (1977) dan Puber Kedua (1979).

Di tahun 1975 Ucok membentuk sebuah grup baru bernama Ucok And His Gangs yang memiliki konsep musik dan aksi panggung berbeda dengan AKA karena menyatukan antara pergelaran musik rock, model dan tari-tarian. Di grup barunya ini Ucok sangat sibuk hingga membuat kawan-kawannya di AKA kemudian memecatnya dari band dan sekaligus mengubah nama band mereka menjadi SAS yang merupakan singkatan dari Sonata Tanjung, Arthur Kaunang dan Syech Abidin.

Ucok di tahun 1977 juga sempat membentuk proyek Duo Kribo bersama vokalis God Bless, Ahmad Albar yang kemudian melejitkan hits klasik antara lain “Neraka Jahanam” dan “Panggung Sandiwara”.

Ucok AKA terakhir kali tampil di Jakarta pada festival Jakarta Rock Parade yang digelar pada pertengahan 2008 silam di Tennis Indoor Senayan. Ketika itu ia tampil bersama para musisi junior yang menjadi band pendukungnya membawakan nomor-nomor milik AKA serta Deep Purple. Saat itu ia juga kembali mengulangi aksi legendaris gantung diri terbaliknya yang terkenal itu dengan mengusung tiang gantungan ke atas panggung.

* artikel diambil dari http://www.rollingstone.co.id/read/2009/12/03/540/5/1/Legenda-Rock-Indonesia-Ucok-AKA-Harahap-Tutup-Usia

Playlist Substereo 3 Desember 09

Legenda - AKA
No One Knows - Queens of the Stone Age
Duo Kribo - Duo Kribo
Shake Your Blood - Probot
Uang - Duo Kribo
Airport Halim - Duo Kribo
Elvis - Duo Kribo
Fires - Band of Skulls
Crazy Joe - AKA
Semangat 45 - AKA
Nude With Boys - Melvins
Do What You Like - AKA
Badai Bulan Desember - AKA
Pacaran - Duo Kribo
Mencarter Roket - Duo Kribo
Fangs - Imaad Wasif
Neraka Jahanam - Duo Kribo

Delta Blues!

Playlist 26 November 2009

1. Summertime Blues by - Eddie Cochran
2. Burn by - Deep Purple
3. Family Starving - by Ishman Bravey
4. All Along The Watch Over - by Bob Dylan
5. Wind Cries Mary - by Jimi Hendrix
6. Don't You Mind People Grinning In Your Face - by Son House
7. Crossroad Blues - by Robert Johnson
8. Crossroad - by Cream
9. Goodmorning Little School Girl - by Mississippi Fred McDowell
10. Goodmorning Little School Girl - by Ten Years After
11. Evil Gal Blues - by Aretha Franklin
12. When The Levee Breaks - by Memphis Minnie
13. Key to the Highway - by Muddy Waters
14. Di Dalam Bui - by Koes Bersaudara
15. Red Hot - by Robert Johnson
16. Nobody Faults but Mine - by Led Zeppelin
17. Nobody Faults but Mine - by Blind Willie Johnson
18. Nobody Faults but Mine - by Mr. David Viner
19. Back Door Man - by The Doors


Blues adalah lagu rintihan hati. Substereo mengajak para pendengar untuk berbagi kisah perh dalam hidup mereka yang bisa dijadikan bahan lagu blues yang menarik. Pemenang sms adalah :

1. Luvfi 25thn di Banjar yang bilang bahwa kisah yang paling perih adalah hidup di Bandung karena susah mendapatkan pekerjaan.
2. Sigit di Najalaya yang pernah merasakan keperihan kehilangan sahabat karena kecelakaan.

Rockumentary

Sudah begitu banyak film yang menyinggung area rock maupun membahas seluk beluk baik musisi maupun scene. Secara garis besar ada 3 jeis film yang umumnya bersinggungan dengan musik rock, yaitu Rockumentary, Mockumentary dan Biopic (Biographical Motion Picture).

Playlist 19 November 2009

1. In The Street - by Big Star
2. Black Betty - by Ram Jam
3. Fireball - by Deep Purple
4. Killer Queen - by Queen
5. Cat Scratch Fever - by Ted Nudgent
6. Working for MCA - by Lynyrd Skynyrd
7. Love Me Two Times - By The Doors
8. Funk #49 - by James Gang
9. Amateur Hour - by Spark
10. Black Dog - by Led Zeepein
11. Walk On - by Neil Young
12. The Daily Planet - by Love
13. Back In Black - by AC/DC
14. Trouble Maker - by Super Kid
15. Summertime Blues - Blue Cheers
16. Sabbath Bloody Sabbath - by Black Sabbath
17. Paint It Black - by The Rolling Stones
18. Happiness is a Warm Gun - by The Beatless

Quiz : Musisi atau Band apa yang layak dijadikan film dan siapa pemeran yang cocok?
Pemenang :
1. Arif 21th, Rancaekek : Giant Step , pemerannya anak anak band indie Bandung
2. Asep 31th, Cibeuruem : Mick Jagger diperankan Deddy Stanzah (atuh geus maot Deddy Stanzah na ge)

Siapakah Pahlawan Kalian?

Siapakah Pahlawan Kalian?

Kami memutarkan sejumlah lagu oleh para musisi hebat yang sangat mempengaruhi generasinya. Silahkan googling nama mereka jika kalian benar-benar ingin tahu lebih banyak tentang mereka.

KPK Di Dadaku - Netral, Fariz RM, Chollil ERK
I Heart Through The Grapevine - Gladys Knight & The Pips
Fun House - The Stooges
Virginia Plain - Roxy Music
Key To The Highway - Muddy Waters
Devotion - Joe Higgs
Bank Holiday - Blur
Sailin' On - Bad Brains
Do What You Want - bad Relegion
I Am The Resurection - The Stone Roses
Just Kissed My Baby - The Meters
Sure Shot - Beatie Boys
The Golden Road - Grateful Dead
What's Goin On - Marvin Gaye
Kawasaki ZII750 Rock N' Roll - GUitar Wolf

Mesin Waktu Subtereo:
Evil War - Shark Move
Jangan Selalu Marah - Koes Plus
Cemburu - Deddy Stanzah

pemenang sms:
Itink Bondang
Agus Susarwono

Selamat buat Iting dan Agus!

Situs andalan kalian?

Rekti memilih situs Raven Sings The Blues dan Ant memberi tahu blogspot rahasia kunciannya untuk mengunduh musik rocksteady/ska/roots reggae/dub di sini.


silahkan membabi buta!

Sementara mojang bujang pendengar juga mengirimkan situs andalan mereka. Diantaranya adalah Suke yang mengandalkan www.pitchfork.com , www.stereogum.com , www.gigsplay.com. dan Dora www.punkreas.com , www.hypem.com , www.musicisart.com


Playlist Substereo 29 Oktober 09

If There’s A Hell Bellow We’re All Gonna Go by Curtis Mayfield

Introvert by The Porno

Careless Love by Big Walter Horton

Yeah by The Alarm Clocks

Fury Eyes by His Electro Blues

Heaven’s Stranger by Eat Skull

I Hope We Get To Love In Time by Marvel

Whiter Shades Of Pale by Alton Ellis

The Hunchback by Kurt Ville The Violators

Stop In The Name Of Love by The Supremes

My Babe by The Remains

I Want You by The Troggs

I’am A Man by Mouse and The Traps

Prepare Your Coffin by The San Remo Strings

Klinik Musik Kilat SS. All about Effect Processor. SS 2 Juli

Basic knowledge tentang prosesor yang diinjek-injek para gitaris. Kita biasa menyebutnya dengan efek mobil-mobilan atau efek batangan. Dunia musik rock tidak akan jadi apa-apa tanpa gitaris yang bermain reff-reff maut dan solo gitar virtuoso. Namun tanpa stomp box juga mereka tidak akan jadi apa-apa karena melalui stomp box-lah mereka para gitaris itu mendapatkan sound-sound dashyat yang mempu membuat semua pemuda pemudi memuja mereka di dunia ini.

The world's largest pedalboard 2009. 147 working stompboxes, delays and wah-wahs

Playlist 2 Juli

I Want You Back - The Jackson Five

Capitalism Stole My Virginity - The (International) Noise Conspiracy

Waktte Hoshi - Yura Yura Teikoku

Summer Is Here - Darker My Love

Take No Prisoner - Megadeth

Bulls on Parade - Rage Against The Machine

Smells Like Teen Spirit - Nirvana

Caleb - Vincent Vega

Crush With Eyeliner - R.E.M.

California Dreamin' - Eddie Hazel

Godbless

Mesin Waktu Substereo: Godbless

Setan Tertawa

Kehidupan

Semut Hitam

SS 25 Juni 09. Band yang sekarang mengecewakan kita

Tentang band kesukaan kita yang karya terbaru/terakhirnya tidak sesuai ekspektasi kita. Faktor yang menyebabkan itu terjadi beberapanya adalah: tidak berhasil mencetak hits lagi, ada personel yang keluar, mencoba berinovasi di album baru tapi gagal total atau band yang seharusnya bubar karena karya-karya terakhirnya kurang menggigit dan masih banyak lagi. Kita sekaligus menyertakan list band yang mengecewakan versi Arian13, Ucok Homicide, Jimi Danger The Upstairs. Ini dia list versi mereka.

Jimi Multhazam The Upstairs:

Red Hot Chilli Pappers

U2
Metallica
Anthrax
Black Crowes

Arian13

Metallica

Seperti sudah tidak ada jiwanya. Seharusnya bubar dan tiap personil bikin band baru lagi. Bisa dibilang berhenti di Album ...And Justice For All, atau malah Master Of Puppets. Karakter vokal James Hetfield yang sekarang terasa mengganggu.

Anthrax

Kehilangan sarkasme dan humornya sejak ganti vokalis. Padahal, dulu itu yang membedakan Anthrax dengan band-band thrash metal lainnya.

Venom

Ketilep dengan band-band sekarang yang lebih evil. Mencoba mengulang sukses album Black Metal dengan merilis album Metal Black? What the fukk.

Corrosion Of Conformity

Eksekusi southern rock-nya malah nggak ok setelah album Blind. Sound hardcore-nya juga jauh berkurang. I’ll take Animosity, or early album anytime.

Metallica

Ucok Homicide

Public Enemy: berenti di album ke 4, album-album barunya ck ck ck ck ck...

Sepultura: They're lost.

DJ Shadow: Ada apa dengan DJ Bayangan?

Anthrax: mungkin karena Joe Belladona, mungkin juga mereka jadi 'dewasa'

KRS-One: his latest albums suckssssss dick hard.

Slayers

Pada akhirnya topik "band yang mengewakan" ini sangatlah subjektif. Pendapat berbeda itu pasti. Cuma pada akhirnya prestasi dan publiklah yang menjadi penentunya. Sesi yang seru.

Playlist SS 25 Juni:

Nookie – Limp Bizkit

Even Flow – Pearl Jam

You Could Be Mine – Guns n’ Roses

My Own Summer – Deftones

Got The Time – Anthrax

Lust For Life – Iggy Pop

Don’t Believe The Hype – Public Enemy

Walah – Netral

Impresi – Pas

Honestly – Zwan

Wait For Me – Sean Lennon

When I Come Around – Green Day

Mesin Waktu Substereo

SS 18 Juni

Preview E.P The SIGIT "Hertz Dyslexia"

Dalam rangka menyiapkan segala-sesuatu menjelang konser "The Dyslexia", Substereo mengundang semua anggota The S.I.G.I.T. (termasuk Rekti tentunya) untuk menanyakan beberapa hal mengenai EP terbaru "Hertz Dyslexia" dan akhirnya memutarkan beberapa lagu untuk preview.


Playlist :

Bhang
AM Feeling
YHWH
The Party
Only Love Can Breatk Your Heart
Midnight Mosque Song
Money Making


Substereo Mesin Waktu: AKA



ada tahun 1970-an di majalah Aktuil-majalah terbitan Bandung yang menjadi bacaan wajib para penggila musik-pernah ada polemik panjang lebar tentang grup asal Surabaya, AKA. Grup yang merupakan singkatan dari Apotik Kaliasin ini beranggotakan Ucok Harahap (vokal/kibor), Arthur Kaunang (bas/vokal), Sonata Tanjung (gitar/biola/vokal), dan Syeh Abidin (drum/vokal). Polemik itu berkisar pada soal layak-tidaknya AKA mengklaim dirinya sebagai pengusung aliran underground (bawah tanah). Istilah bawah tanah waktu itu merujuk pada jenis musik ingar-bingar (heavy metal) yang dibarengi dengan berbagai atribut nonmusikal, seperti rambut gondrong, pakaian awut-awutan, serta atraksi panggung yang teatrikal dan sensasional.

Teatrikal panggung atraksi serta awut-awutan, pakaian gondrong, rambut seperti nonmusikal, atribut berbagai dengan dibarengi metal) (heavy ingar-bingar musik jenis pada merujuk itu waktu tanah bawah Istilah tanah). (bawah underground aliran pengusung sebagai dirinya mengklaim AKA layak-tidaknya soal berkisar>

Di sisi lain, bagi para pengkritiknya, AKA dianggap kurang layak disebut sebagai penganut musik bawah tanah. AKA mengeluarkan album pertama mereka, Do What You Like (1970), yang berisi tiga lagu bernuansa rock keras berbahasa Inggris (Do What You Like, I've Gotta Work It Out, dan Glennmore) dan juga lagu-lagu pop Indonesia seperti Akhir Kisah Sedih dan Di Akhir Bulan Lima yang liriknya sangat bertolak belakang dengan semangat musik bawah tanah.

Oleh karena itu, AKA dianggap lebih tepat disebut sebagai penganut "ngandergron". Betapapun, kata para pengkritiknya, aliran bawah tanah juga mensyaratkan karya-karya dengan lirik yang kuat dan tidak asal-asalan.

NAMUN, terlepas dari kontroversi antara underground atau "ngandergron", yang jelas kehadiran AKA di panggung musik rock domestik era 1970-an tak bisa dipandang remeh. Bahkan, AKA yang dibentuk di Surabaya, 23 Mei 1967, bisa dianggap sebagai "pelopor" rock di Tanah Air.

(Sumber : http://hanyamusik.multiply.com)

Playslist AKA
Do What You Like
Crazy Joe

Juke Box Milita - SS 11 Juni

Kita berbagi playlist yang nyangkut di telinga saya dan Rekti. Untuk Rekti playlistnya adalah yang dulu dia dengarkan dan membuatnya ingin bermain band. Sedangkan untuk saya adalah playlist yang sedang didengarkan dan ‘nyangkut banget’.


Playlist
Sweat - The Cherry Valance
Incendiary - The Von Zippers
Across The Universe – Rufuss Wainwright
Twist n Shout – The Isley Brothers
That Lady – The Isley Brothers
Hearse – Adam West
Feet In The Dark – Demon Claws
Lies – The Greenhornes
Leave Me Alone – The Maggots
Good All Over – The Royal Beat
Street Survivor – Flaming Side Burns
This Guy’s in love With You – Herb Alpert
I Just Don’t Know What To Do With My Self – Tommy Hunt
Kingston Town – Lord Creator
Red Red Wine – Tony Tribe
No Rain – Blind Melon

Sejarah band T-shirt (Substereo 4 Juli)

Tentang merchandise nara sumber: Gog Store

Sejarah merchandise band berupa t-shirt bisa dibilang berawal dari konser Woodstock tahun 69. Dimana pada saat itu para kru/panitianya membutuhkan tanda pembeda mereka dengan para penonton. Hingga kini t-shirt menjadi kebutuhan para penikmat musik untuk menunjukan band kesukaan mereka melalui t-shirt yang bisa dipakai sehari-hari. (Ant)

salah satucontoh merch Woodstock (bukan kaos kru/panitia)


buku yang sangat menarik tentang band t-shirt



Playlist:
Detroit Rock City - Kiss
This Not A Puppen Song - Puppen
You Really Got Me – The Kinks
California uber ales – Dead Kennedys
We Will Bleed - Burger Kill
Stop Me If You Think That You Hurt This One Before - The Smith
La La La Lies – The Who
Anarchy In The U.K - SP
Sick Sick Sick – Queens of the Stone Age

The Rollies



Substereo Mesin Waktu: The Rollies
Bimbi
Dansa Yo Dansa
Kemarau

Tahukah Anda?

Playlist 30 Juni
21st Century Schizoid Man including Mirrors – King Crimson
Search and Destroy – The Stooges
Lust For Love – Iggy Pop
La La Lies – The Who
WHolla Lotta Love – Led Zepplin
Paranoid – Black Sabbath
Mother - Danzig
Johnny B. Goode – Johnny Winter
People Are Strange – The Doors
Texas Flood – Stevie Ray Vaughan & Double Trouble
Highway Star

FFF! On Substereo 30 April 09

Adalah Friends for Friend yaitu acara penggalangan dana untuk pak Ading, operator studio Aru. Pa Ading adalah teman semua band yang pernah latihan di studio Aru. Dari Mocca; yang bisa dibilang terlahir di studio Aru, hingga ke band yang rutin latihan di sana seperti The Experience, Pure Saturday, The SIGIT, 70s Orgasm Club dan Olive Tree semuanya pasti mengakrabi sosok pria humoris yang ramah ini.


FFF diadakan begitu mendengar kabar kondisi beliau yang ternyata cukup parah, akibat ditabrak lari oleh angkot. Patah tulang di tiga tempat dan pendarahan di otak dan membutuhkan kira-kira 40 juta untuk operasi.

FFF!*

Stage outdoor*

Digelar hari Kamis, maka Substereo siaran langsung dari lokasi di Bumi Sangkuriang Bandung. Event ini ternyata jadi event of the month. Dengan lebih dari 600 tiket seharga 15,000,- rupiah yang terjual habis dan dana yang terkumpul kira-kira 14 juta. Tidak disangka-sangka antusiasmenya yang sangat tinggi. Lebih dari 20 band dan 2 stage digelar sangat dadakan dan diapreasiasi dengan sangat baik. Bermacam genre tumpah ruah: pop jazz/soul ala Supernovel dan Kontra Indigo, rock ala Speaker 1st dan SIGIT, strawberry pop Olive Tree, dance ala Cindy Bernadette, pertunjukan ”sirkus” 4Peniti yang maut, funk/soul rock ala 70’s Orgasm Club, Vincent Vega, Angsa dan Serigala, Bottle Smokers, Cascade dan masih banyak.

indoor*

Mocca at indoor stage*

Berita terakhir yang kita terima adalah total sekitar 17 juta. Itu pun masih ada kemungkinan akan bertambah, karena ada beberapa band dan teman yang akan menambahkan. Semoga cepat sembuh pak Ading!

*****

Dari mesin waktu Substereo kita membahas super grup rock legendaris Indonesia yaitu Superkid. Band yang dikenal sangat ’barbahaya’ di atas panggung karena mereka selalu memberikan penampilan yang total dan habis-habisan. Sehingga penampilan mereka sangat ditunggu-tunggu pada saat itu. Superkid terdiri dari Deddy Dores (Ya. Kamu tidak salah baca. Dulu Deddy Rocks!) pada gitar, Deddy Stanzah pada bass dan vokal, serta Jelly Tobing pada drum. Superkid sering dibanding-bandingkan dengan super grup SAS; yang sempat dibahas di Substereo minggu sebelumnya.

Superkid**

Playlist 30 April 09

Netiver – See You Tonight

The Sigit -

Thee Oh Sees – Ghost In The Trees

The Black Angels – Drones

70’s Orgasm Club – Supermaket Bencana

Kurt Ville – Freeway

Jay Reatard – An Ugly Death

Ancestors – Neptune With Fire

C.U.T.S. - Beringas

The Willowz – Jubilee

Gil Scott Heron - Home Is Where The Hatred Is

Dubyouth - Panggung Kami

Amy Winehouse – Monkey Man

Cascade -

Ottis Redding – Hard To Handle

Superkid – Trouble Maker

Superkid – December Break

* foto oleh Ripki Maulia Insan

**foto dari situs majalah Rolling Stones Indonesia

Musik dan Potongan Rambutnya.

Musik dan gaya rambutnya. Begitu pentingnya menunjukan identitas musik melalui gaya rambut berbeda yang tiap genre coba tampilkan. Sehingga kita pun hingga mendandani kepala bagian atas kita dengan gaya rambut sesuai musik kita.

Semua orang punya alasannya masing-masing, apakah ingin menunjukan musik yang dia sukai atau cocoknya begitu hingga sekedar mengikuti tren saja. Semua sah sah saja.




Begitu eratnya kaitan potongan rambut dengan musik itu yang coba diangkat kali ini. potongan ‘afro/kribo’ seperti Hendrix atau Michael Jackson cilik di era Jackson 5 adalah warisan kulit hitam yang bangga akan perbedaannya dengan kulit putih yang cenderung berambut lurus. Jejaknya bisa ditelusuri pada Ahmad Albar atau sekedar pada Edi Brokoli. ‘Dreadlock/gimbal’ juga masih warisan kulit hitam tapi dari Jamaika yang menumbuhkan dan tidak mengurus/mencuci rambutnya untuk merasa dekat dengan alam.




Selain itu juga kita membahas tentang potongan ‘mullet’ (ingat Tria Changcutters?), ‘bob’ ala Brian Jones (juga Kubil Changcutters?), ‘quiff’ atau juga jambul ala Elvis atau Morrisey, juga mop-top ala The Beatles yang menjadi cikal bakal ‘heboh’nya potongan rambut ‘indies’ jaya itu. Jangan lupakan “emo-hair” hingga ‘gondrong’ hippies yang dipopulerkan kembali oleh musik grunge, ‘hair band’ berambut mekar dan ngembang disasak sedemikian rupa ala rocker 80an seperti GnR, Cinderella dan Motley Crue.

Rambut begitu penting untuk para pecinta musik disadari atau tidak disadari. Dan pengaruhnya bisa dari manapun. Suku tradisional (mohawk), kerajaan hingga ke politik atau militan (crew cut)



Di segmen Mesin Waktu Substereo, kita membahas trio SAS. Salah satu band rock terbesar di Indonesia pada tahun 70an. Uniknya lagi trio yang terdiri dari S = Syech Abidin, A = Artur Kaunang, S = Sonata Tanjung ini belum pernah menyatakan bubar. Meskipun kedua personil lainnya sudah tidak menyentuh musik lagi sama sekali.

Terima kasih atas banjirnya sms. Semua menanggapi dengan beragam topik sms “potongan rambut yang pernah kalian jabanin (dan malu mengakuinya sekarang).”

Ada juga sms yang menanyakan rambut musisi perempuan yang disukai oleh saya dan Rekti. Saya menjawab Amy Winehouse, karena kebetulan tahu konsep di belakang rambutnya yang 60an itu sesuai dengan konsep musik soul 60an yang dia bawakan. Sedangkan Rekti memilih Justine Frischmann dari Elastica.

Pemenang sms adalah Awang yand diputusin pacarnya gara-gara dulu berambut ‘mohawk’ :)



Playlist Substereo 23 April 09:
Metallica – Master of Puppets
Guns N Roses –
Nirvana – Rape Me
Pearl Jam – Jeremy
Plastik – Seperti
Suede - New Generation
Blur – Parklife
Oasis – Supersonic
Rumah Sakit – Hilang

Mesin Waktu Substereo (Legenda Indonesia):
SAS - Space Ride
SAS - Baby Rock

Bad Relegion – No Control
RATM – Killing In The Name Of
Joe Higgs - Devotion

(Ant)

16/04/2009 - Tee Pee Records Sampler

Kali ini Substereo membahas tentang sebuah label asal Amerika Serikat bernama Tee Pee Records. Berbekalkan pengalaman menyaksikan langsung showcase label ini dalam festival SXSW dan sebuah sampler CD yang diberikan oleh seorang pegawai Tee Pee Records, kami mengulas dan memutarkan band-band yang bernaung dibawah label ini. The Warlocks, Witch, Night Horse, Graveyard, dll, masing-masing memiliki karakter yang unik dan kuat. Dari Hard Rock, Punk, hingga Metal, sampler ini seolah tidak memberi ampun pada pendengarnya untuk terus mendengarkan tamparan dan dentuman kencang. Yang membuat kami sumringah adalah bahwa Tee Pee Records memberikan download gratis di websitenya. Silakan kunjungi Tee Pee Records, unduh dan nikmati distorsinya.

Kedepannya, Substereo dalam format baru akan menyuguhkan lagu-lagu langka dari band-band legendaris Indonesia. Kali ini kami membahas secara singkat band "indie" pertama Bandung, Shark Move yang dimotori oleh Benny Subagja. Kita juga membahas Duo Kribo yang merilis soundtrack dari film yang berjudul sama. Duo Kribo. Mereka adalah Ucok AKA dan Ahmad Albar. Berbahaya!!


Playlist 16 Aprol 09:
Night Horse - Shine on Me
Graveyard - Evil Ways
Annhilation Time - Bald Headed Woman
Atomic Bitch Wax - Revival
Weird Owl - Skeletelepathic
Black Strap - Repulsion
Shark Move - Evil Ways (Indonesia Legend)
Duo Kribo - Mencarter Roket (Indonesia Legend)
The SIGIT - Money Making
Witch - 1000 Km/h
Bison Eyes - Quest For Fire
Assemblehead In Sunburst Sound - The Slumbering Ones
The Kinks - Louie Louie

Substereo is back! Kamis 8-10 Oz radio

yeah geng, Sub Stereo is back! sekarang pindah ke hari Kamis. Jamnya tetap 8-10 malam. masih bersama Rekto Omanto (dari Swedia) dan Anto Branto Omanso (Afganistan)

Kalo ada masukan silahkan tulis disini. Lagu yang pengen di denger, topik yang pengen di bahas serta instrumen apa yang ingin di kupas.

Instrumen?

yeeeahs baby. tiap awal bulan akan ada Klinik Musik Kilat Sub Stereo yang dipandu oleh Antruefunk dan RekTV yang mengupas soal pergitaran dan teknik vokal serta tips/trik menulis lagu serta teori nya.

akan ada bintang tamu juga tentunya.

Ditunggu masukannya.

Are you serious bout music?
Tune in to Sub Stereo 103.1 Oz FM

On progress. Substereo 09!

Rekan-rekan setanah air, para pendengar program Substereo. Mungkin kalian bertanya-tanya kemana gerangan kami, Rekto dan Branto yang hilang selama bulan Januari ini. Tapi jangan khawatir karena kami sedang menggodok rancana baru untuk Substereo. Nantikan kami.

Terima kasih untuk kalian para pendengar Substereo.

Sampai jumpa di udara. nanti.

(Ant)

Selamat Tahun Baru 2009!!!

Hola, mujang-bujang! Happy New Year 2009, Yeah!
Apa yang kalian lakukan di malam tahun baru? Apakah mabu-mabuan ga jelas tanpa juntrungan?, atau mengevaluasi diri di kamar? Entah bagai mana dengan Anto, tetapi saya lumayan pabeulit di akhir tahun ini. Tanggal 29 Desember saya dan The S.I.G.I.T. pergi ke Jakarta untuk membuat video clip baru "Money Making" dan pada malam tahun baru, yakni tanggal 31 December 2008, saya dan Farri perform di acara Black Out bersama project baru kami berdua (Plus satu orang teman) bernama DPIIFWBSDD (Domestic Passenger In International Flight + Wolf Breastfed Son + Duck Dive). It was a blast having noises as new year count down!!!!

Cheers
(Rekti)

DPIIFWBSDD


Making of "Money Making" Video